Tak dapat dipungkiri jika kemajuan teknologi masa
kini berkembang sangat pesat. Hal ini dapat dibuktikan dengan banyaknya
inovasi-inovasi yang telah dibuat di dunia ini. Dari hingga yang sederhana,
hingga yang menghebohkan dunia.
Sebenarnya Teknologi sudah ada sejak zaman dahulu,
yaitu zaman romawi kuno. Perkembangan teknologi berkembang secara drastis dan
terus berevolusi hingga sekarang. Hingga menciptakan obyek-obyek, teknik yang
dapat membantu manusia dalam pengerjaan sesuatu lebih efisien dan cepat. Salah
satunya adalah seperti yang ada di Indonesia, yaitu fenomena mobil esemka yang
diciptakan beberapa sekolah di Solo. Telah membuat inovasi mobil Nasional untuk
Indonesia. Selain itu juga, ada di Sidoarjo yang memproduksi kapal laut untuk
kebutuhan melaut.
Dalam bentuk yang paling sederhana, kemajuan
teknologi dihasilkan dari pengembangan cara-cara lama atau penemuan metode bar
dalam menyelesaikan tugas-tugas tradisional seperti bercocok tanam, membuat
baju, atau membangun rumah.
Ada tiga klasifikasi datar dari kemajuan teknologi
yaitu :
1. Kemajuan
teknologi yang bersifat netral (bahasa inggris: neutral technological progress). Terjadi bila tingkat pengeluaran (output) lebih tinggi dicapai dengan kuantitas
dan kombinasi faktor-faktor pemasukan (input) yang sama.
2. Kemajuan
teknologi yang hemat tenaga kerja (bahasa inggris: labor-saving technological
progress)
Kemajuan teknologi yang terjadi sejak akhir abad kesembilan belas banyak ditandai oleh meningkatnya secara cepat teknologi yang hemat tenaga kerja dalam memproduksi sesuatu mulai dari kacang-kacangan sampai sepeda hingga jembatan.
Kemajuan teknologi yang terjadi sejak akhir abad kesembilan belas banyak ditandai oleh meningkatnya secara cepat teknologi yang hemat tenaga kerja dalam memproduksi sesuatu mulai dari kacang-kacangan sampai sepeda hingga jembatan.
3. Kemajuan
teknologi yang hemat modal (bahasa inggris: capital-saving technological
progress)
Fenomena yang relatif langka. Hal ini terutama disebabkan karena hampir semua riset teknologi dan ilmu pengetahuan di dunia dilakukan di negara-negara maju, yang lebih ditujukan untuk menghemat tenaga kerja, bukan modalnya.
Fenomena yang relatif langka. Hal ini terutama disebabkan karena hampir semua riset teknologi dan ilmu pengetahuan di dunia dilakukan di negara-negara maju, yang lebih ditujukan untuk menghemat tenaga kerja, bukan modalnya.
Pengalaman di berbagai negara berkembang menunjukan
bahwa adanya campur tangan langsung secara berlebihan, terutama berupa
peraturan pemerintah yang terlampau ketat, dalam pasar teknologi asing justru
menghambat arus teknologi asing ke negara-negara berkembang.
Kemajuan teknologi memang sangat penting untuk kehidupan
manusia zaman sekarang. Karena teknologi adalah salah satu penunjang kemajuan
manusia. Di banyak belahan masyarakat, teknologi telah membantu memperbaiki
ekonomi, pangan, komputer, dan masih banyak lagi.
Di lain pihak suatu kebijaksanaan 'pintu yang lama
sekali terbuka' terhadap arus teknologi asing, terutama dalam bentuk penanaman
modal asing (PMA), justru menghambat kemandirian yang lebih besar dalam proses
pengembangan kemampuan teknologi negara berkembang karena ketergantungan yang
terlampau besar pada pihak investor asing, karena merekalah yang melakukan
segala upaya teknologi yang sulit dan rumit.
Ini menjadi bukti bahwa memang teknologi sudah
menjadi kebutuhan dan merata di setiap sektor kehidupan manusia. Terlebih
setelah adanya penemuan komputer dan laptop, yang sekarang hampir semua
pekerjaan manusia memiliki hubungan dengan komputer ataupun laptop. Sehingga
pantas jika komputer adalah penemuan yang paling mutakhir dan yang paling
berpengaruh pada kehidupan manusia.
Sumber : Klik Disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar